Berita Silampari
MUSI RAWAS- Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Musi Rawas (Mura), Senin 30 Juni 2025 menyampaikan laporan terhadap pembahasan Raperda tentang Pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun 2024 oleh Idham Tarmizi dari Fraksi Partai PAN.
Komisi IV memberikan sejumlah catatan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab). Catatan ini sebagai upaya pencapaian kesejahteraan dan kemakmuran rakyat adalah orientasi dan tujuan utama dari sebuah pembangunan.
Dalam laporannya, juru bicara Komisi IV DPRD Kabupaten Mura sekaligus anggota DPRD Mura Fraksi Partai PAN, Idham Tarmizi mengatakan bahwa sebagaimana yang telah kita dengar bersama Raperda tentang Pertanggungjawaban Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Kabupaten Mura Tahun Anggaran 2024, yang telah di sampaikan oleh saudari Bupati Mura pada hari Senin 23 Juni 2025.
Dikatakannya, adapun secara umum pendapatan daerah pada APBD Induk Tahun Anggaran 2024 Pendapatan Daerah yang terdiri dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pendapatan Transfer dan Lain-lain Pendapatan Yang Sah, direncanakan semula sebesar Rp.2.145.785.202.807,00 menjadi Rp.2.067.762.484.447,80.
Selanjutnya, belanja daerah oada APBD Induk Tahun Anggaran 2024 Belanja Daerah yang terdiri dari Belanja Operasi, Belanja Modal, Belanja Tidak Terduga dan Belanja Transfer, direncanakan semula sebesar Rp.2.196.408.577.247,00 menjadi Rp2.077.344.381.281,52. Sedangkan, pada Perubahan APBD pembiayaan daerah dari rencana pendapatan dan belanja pada Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024 tersebut di atas, terdapat defisit anggaran sebesar
Rp.50.623.374.440,00 yang
merupakan selisih antara rencana Jumlah pendapatan Perubahan APBD
dikurang dengan rencana Jumlah belanja Perubahan APBD.
“Untuk menutupi defisit tersebut dipenuhi melalui Pembiayaan Netto sebesar Rp50.623.374.440,00 sehingga sisa lebih pembiayaan tahun berkenaan menjadi Rp0,00,”kata Idham.
Selain itu, adapun catatan Komisi IV DPRD Kabupaten Mura menyarankan kepada BAPPEDA selaku garda terdepan dan cerminan perencanaan pembangunan di Mura kiranya bisa meningkatkan sinkronisasi dalam penyusunan tata rencana pembangunan agar terlihat profesionalisme dalam merancang program-program untuk kebutuhan di Mura guna mewujudkan Visi-Misi Bupati Mura.
Selanjutnya, Komisi IV juga meminta Dinas PU Bina Marga agar melakukan penambahan jembatan Paku ke Megang Sakti, peningkatan jembatan Muara Megang I (Suban Jaya) ke Megang Sakti
yg semula dari Besi menjadi Beton, Perbaikan jalan Lintas Desa Sumbersari II menuju Desa Sumbersari III Kecamatan Sumber Harta, Pelebaran Jalan dari desa P1 Mardiharjo Menuju Desa Dwijaya, Q2 Wonorejo dan Desa Bumi Agung.
Komisi IV DPRD Kabupaten Mura juga meminta Dinas PU Bina Marga untuk tetap melanjutkan pembangunan Jalan STD di Kelurahan Terawas, dan untuk
Mengikutsertakan Komisi IV DPRD Mura. Termasuk, kegiatan Titik Nol dan dalam waktu dekat meminta Dinas PU Bina Marga untuk secara bersama-sama melakukan pengecekan lapangan kegiatan fisik Tahun Anggaran 2024 yang telah dilaksanakan pengerjaanya.
Selain itu, Komisi IV DPRD Kabupaten Mura meminta kepada Dinas PU
Cipta Karya, Tata Ruang dan Pengairan untuk melakukan perbaikan
PDAM, untuk PDAM di setiap Kecamatan yang tidak lagi berfungsi agar segera diperbaiki. Termasuk, pembuatan Talut di Desa Sungai Naik di Bantaran
Sungai Musi serta menyarankan dalam pelaksanaan proyek agar melakukan pengawasan yang lebih ketat sehingga output yang dihasilkan dapat maksimal.
Kemudian, Komisi IV DPRD Kabupaten Mura meminta kepada Dinas Pendidikan agar memberdayakan sumber daya manusia yang ada untuk meningkatkan profesionalitas dan etos kerja pegawai demi terwujudnya mutu kualitas pendidikan yang lebih baik di Mura.
Selanjutnya, Komisi IV DPRD Kabupaten Mura meminta kepada Dinas
Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Mura meningkatkan pengawasan program Bedah Rumah agar tepat sasaran dan dalam pelaksanaannya memprioritaskan kualitas dari pada
kuantitas sehingga manfaatnya lebih dirasakan mayarakat.
Terakhir, Komisi IV DPRD Mura menyarankan kepada Balitbang untuk meningkatkan lagi riset, pengembangan serta inovasi perubahan ke arah yang lebih baik lagi dan juga bermanfaat bagi
kesejahteraan masyarakat yang ada di Mura. (Kris)
