Berita Silampari
MUSI RAWAS- Setelah Desa Muara Megang, Sukamana dan Kelurahan Muara Kelingi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Musi Rawas (Mura) kembali turun melakukan pengecekan banjir di Desa Lubuk Pandan Kecamatan Muara Lakitan, Kamis (6/3/2025).
Kepala Pelaksana (Kalak) Kabupaten Mura, A Darsan mengatakan bahwa pihaknya bersama Pemerintah Kecamatan Muara Lakitan dan Desa setempat melakukan pengecekan bencana banjir di Desa Lubuk Pandan. Dimana, banjir ini disebabkan hujan dengan intensitas Sedang-Lebat yang melanda Mura dan menyebabkan sungai Lakitan meluap hingga menggenangi pemukiman warga di Desa Lubuk Pandan.
Dikatakannya, dari hasil pendataan setidaknya ada 324 rumah, 380 Kepala Keluarga (KK) dan 1.380 jiwa yang terdampak akibat banjir tersebut. Bahkan, ada 5 unit fasilitas pendidikan, 1 tempat ibadah dan 2 unit fasilitas pendidikan juga ikut terdampak.
“Untuk ketinggian air mencapai 100-150 centimeter. Namun, kendati begitu sebagian warga masih bertahan dirumah masing-masing,”terangnya.
Kemudian, adapun upaya yang dilakukan
yakni BPBD bersama Camat Kecamatan Muara Lakitan serta Pemerintah Desa setempat melaksanakan kaji cepat, pendataan dan assessment kejadian tersebut.
Terlepas dari itu, kendati terendam banjir namun masyarakat masih bisa beraktivitas. Namun, kendati begitu BPBD terus memantau kondisi debit air dan mensiagakan Personil TRC BPBD guna mencegah hal yang tidak diinginkan.
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Lubuk Pandan, Kecamatan Muara Lakitan, Nasrullah membenarkan bahwa BPBD telah turun melakukan kondisi banjir di Desa Lubuk Pandan yang telah berlangsung kurang lebih empat hari terakhir. Dimana, ia berharap kedepan banjir ini dapat surut dan kering sehingga masyarakat Desanya dapat beraktifitas sehari-hari dengan lancar. (Kris)
